Di penghujung 2017 lalu, Jurnalrisa pertama kali dimunculkan. Ini adalah sebuah bentuk kegiatan pendokumentasian baru dari Risa Saraswati selain menulis buku – pegawai neger sipil – musisi untuk kelompok musiknya bernama Saraswati. Lewat jurnal ini juga ia ingin memperlihatkan kehidupan normalnya serta, mengajak orang lain untuk bisa ikut berkomunikasi dengan sahabat hantunya melalui setiap video yang ditampilkan.

Kabar akan proyek jurnal atau vlog (video blog) ini masih cukup minim yang mengetahuinya. Sedari awal penggarapannya, sampai 2018 ini Risa Saraswati telah banyak merilis berbagai video dengan konten – konten yang cukup membuat merinding untuk disaksikan. Dalam channel Youtube resminya, telah ada 17 video vlogdan 6 video tanya jawab oleh Risa Saraswati.

Dibandingkan dengan video vlog musisi lain, Jurnalrisa dirasa cukup punya pesan tersendiri. Keotentikan akan kegiatan yang dilakukan oleh wanita yang kini telah berkerudung itu, tanpa adanya unsur kesengajaan dengan ia berbciara dengan makhluk halus. Lalu sudut pandang lokasinya pun lebih beragam, yang mana Risa tak hanya mengunjungi beberapa lokasi di daerah tempat tinggalnya semata melainkan juga sampai ke luar negeri seperti contohnya : Bangkok sampai Inggris. Bahkan pada saat pembuatan film layar lebarnya berjudul ‘Maddah’, juga ditampilkan dalam Jurnalrisa.

Bakat Risa berbicara dengan hantu telah dikenal oleh sebagian orang. Maka hal itulah yang sedikit banyaknya menjadi bumbu utama dalam setiap karya-karya Risa, baik lewat buku yang telah dituliskan bahkan lirik – lirik lagu Sarasvati, serta kini Jurnalrisa. Khususnya Jurnalrisa, Amenkcoy atau seniman asal Bandung bernama Mufty Priyanka baru-baru ini mengunggah salah satu hasil karyanya untuk merchandise resmi Jurnalrisa yang akan segera terbit. Dan baru kali ini juga program vlog dibuatkan merchandise-nya, sert tentunya sangat layak dinanti.