Hubungan dua pebalap Repsol Honda, Marc
Marquezdan Jorge Lorenzo makin panas jelang MotoGP Catalunya dimulai
pada Minggu (16/6).
Marquez menganggap Lorenzo menghambat laju motornya di sesi latihan bebas
ketiga. Hal itu dinilai Marquez merugikan dirinya dan sudah layak untuk jadi
pertimbangan untuk menjatuhkan penalti pada Lorenzo.

“Hal ini cukup menganggu saya karena ketika saya
melakukan hal tiu pada tahun lalu, saya langsung dijatuhi penalti, pertama di
Austin dan kemudian di Malaysia. Mereka[Race Direction] membuat keputusan tepat
karena saya memang layak mendapatkan itu.”
“Sejumlah hal bisa terjadi dalam balapan namun peraturan seharusnya
berlaku sama bagi setiap orang,” ucap Marquez seperti dikutip dari GPOne.

Lorenzo sendiri memilih untuk tidak menanggapi protes
Marquez secara berlebihan. Namun Lorenzo berpegang pada keyakinan bahwa dirinya
tidak bersalah dalam insiden di latihan bebas ketiga tersebut.
“Saya sudah membuat lap tercepat dan kemudian saya memotong tikungan
pertama sehingga waktu saya dibatalkan. Saya berusaha untuk bertahan di garis
laju motor saya namun sayangnya Marquez kemudian merasa terhambat karena saya
ada di depan dirinya.”
“Dia ingin saya terkena penalti? Hal seperti ini terjadi dalam momen yang
panas, namun sulit untuk memerhatikan kondisi sekelilingmu. Terkadang kamu
melakukan hal itu dan terkadang kamu yang terkena dampak oleh tindakan seperti
itu,” kata Lorenzo.
Lorenzo sendiri sejauh ini belum bisa tampil bagus bersama tim Repsol Honda. Ia
berharap bisa mencatat hasil lebih bagus di MotoGP Catalunya.
“Saya bisa mencatat hasil lebih bagus dibandingkan seri-seri sebelumnya
berdasarkan modal yang kami miliki saat ini. Segalnya bisa terjadi namun target
realistis adalah berada di 10 besar.”
“Saya harap model tanki baru dan sejumlah perubahan bisa membantu saya
menghemat energi dan membuat saya lebih cepat di sepanjang balapan,” ucap
Lorenzo.

Lorenzo baru bergabung dengan Honda pada MotoGP 2019. Sebelumnya, Lorenzo dikenal sebagai pebalap yang sering menghadirkan kontroversi. Di Yamaha, ia terlibat pertikaian dengan Valentino Rossi sedangkan di Ducati, Lorenzo sering berselisih pendapat dengan Andrea Dovizioso.