Mau mulai sepedaan biar sehat? Ada beberapa hal yang harus kamu ketahui biar nggak salah gaya! Cek dulu nih 10 hal yang udah HAI rangkum:
Jenis sepeda
1. BMX
Tipe paling populer yang kita kenal. Sepeda beroda 20 inci ini asik juga buat beratraksi di ramp, bermain flaftand, dan street. Jenis sepeda bmx, bisa jadi pilihan untuk jalan-jalan asalkan jarak tempuh maksimal 5 Km. Kenapa? Karena nggak bisa ganti gigi alias single speed, sepeda nggak bisa digeber kencang.
2. MTB
Biar namanya MTB (Mountain Bike), tetep aja banyak orang yang pake sepeda ini di jalan-jalan raya. Termasuk, nggak sedikit juga yang pake buat Bike To Work. Jadi nggak salah juga tipe sepeda yang satu ini kita pake buat ke sekolah. Maklum, sepeda jenis ini punya ukuran cukup besar, kuat, dan lentur. Sepeda ini dilengkapi oleh gear untuk mengatur kecepatan terutama bila melalui tanjakan. Sepeda ini juga mempunyai 2 ukuran, ban 24 inci untuk cewek dan 26 inci buat cowok. Dengan mengusung nama MTB, sepeda ini bisa untuk bersepeda XC (Cross Country). Untuk B2S sepeda ini cukup nyaman digowes menempuh jarak maksimal 15 km dari rumah.
3. Folding
Sepeda ini dikenal juga dengan nama sepeda lipet alias seli. Tipe sepeda ini emang lagi populer sekarang: Sepeda ukuran kecil dan praktis ini kalo diliat ukurannya nggak jauh beda dengan MTB. Ada 2 ukuran sepeda folding, ban 20 inci dan 16 inci. Tapi biar sedikit lebih kecil dari MTB, kecepatannya hampirsama dengan MTBjactc! Nah, sepeda yang masuk jenis commuter ini pas banget kita pake di jalan-jalan dalam kota kalo lagi funbike atau car free day. Praktis dan gaya untuk dijadiin kendaraan ke sekolah. Kerennya lagi, sepeda ini masih bisa bikin badan kita fit walau telah menempuh maksimal 5-10 km.
4. Hybrid
Sepeda ini emang baru banget dipopulerkan oleh produsen sepeda. Kenapa namanya Hybrid? Soalnya sepeda ini sebenernya gabungan dari jenis MTB, balap, dan commuter. Sepeda ini sangat direkomendasikan buat bersepeda sehari-hari karena komponen yang digunakan seperti MTB tapi pilihan bannya seperti sepeda balap jalan raya. Hasilnya, sepeda ini asik banget dipake ngebut, sekaligus nyaman dipake. Pas banget buat yang jarak rumahnya agak jauh dari sekolah. Lumayan buat alat latihan jadi pembalap sepeda jalan raya.
Jangan lupa safety gear!
Atas nama keamanan bersepeda, barang-barang di bawah ini wajib kita pake selama bersepeda ke sekolah. Apalagi buat yang rumahnya jauh. Selain bikin aman, bikin tampilan kita keren juga kok.
1. Helm
Sama kayak pengendara motor, nggak ada bagian sepeda yang bisa melindungi kepala kita. Padahal resiko jatuh atau tertabrak di kendaraan roda dua lebih gede daripada kendaraan roda empat. Itu sebabnya, helm jadi hal yang harus kita pake buat melindungi kepala. Daripada repot pilih model, mending cari helm yang punya bantalan nyaman dan cangkang kuat.
2. Sarung Tangan
Biar nyaman megang setang, telapak tangan perlu dibungkus sarung tangan. Gunanya, selain biar nggak licin karena keringat, sarung tangan bisa melindungi kita dari benda-benda tajam. Contohnya kerikil atau debu tajam yang terlempar dari jalan. Sarung tangan juga melindungi dari panas matahari.
3. Arm Warmer
Males pake sunblock, pake aja Arm Warmer. Fungsinya buat melindungi pergelangan tangan kita, dari suhu panas dan dingin, debu, atau benda tajam. Pilih yang bahannya nyaman dipake. Jadi, bagian siku kita nggak bakal susah bergerak pas pake Arm Warmer.
4. Pompa Mini
Ban kempes bisa terjadi kapan pun selama perjalanan. Apalagi kalo kita lupa ngecek tekanan angin sebelum berangkat. Makanya, jangan lupakan barang yang satu ini. Walau agak cape memompanya, pompa mini lebih gampang dibawa ketimbang yang gede.
5. Masker
Polusi dan debu pastinya bakal bertebaran sepanjang jalan. Daripada bikin sesak napas, silakan pake masker. Nggak perlu yang canggih atau keren, yang penting bahannya dipastikan bisa jadi filter polusi dan debu. Oh ya, pastikan juga nggak bikin kita kesulitan bernapas!
6. Toolkit
Sedia payung sebelum hujan. Sedia toolkit sebelum ada masalah. Ya, selalu bawa barangbarang yang kita perlukan buat perbaikan ringan sepeda kita. Mulai dari obeng, tang, atau ban dalam. Biar nggak repot, masukin barang-barang ini ke tas kecil yang bisa kita selipin di pinggang.
Sumber :
hai.grid.id
