Pelaku yang memakai topeng, beraksi seorang diri dan melukai seorang pembantu serta sempat menyekap pemilik rumah.
Informasi yang dirangkum iNews, aksi pelaku menyatroni rumah pengusaha bahan bangunan ini dengan cara menaiki pagar dan meloncat. Namun begitu sampai di halaman, pelaku digonggong anjing milik pemilik rumah.
Suara gonggongan itu didengar Putu, pembantu rumah mewah tersebut yang kemudian datang mengecek. Betapa terkejutnya dia begitu melihat ada orang tak dikenal dalam rumah. Pelaku yang melihat Putu langsung mengejarnya.
“Dia membawa pisau yang panjang. Tangan saya ditariknya, namun saya terus melawan,” ujar Putu yang terluka akibat sabetan senjata tajam di tangan kanannya, Senin (4/11/2019).
Pelaku selanjutnya masuk ke dalam dan bertemu dengan seorang pemilik rumah. Keduanya sempat terlibat duel hingga pemilik rumah memilih untuk masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu dari dalam.
Sementara Putu yang terlepas dari pengawasan pelaku lari keluar rumah dan berteriak meminta pertolongan warga. Pelaku diduga langsung melarikan diri tanpa sempat membawa barang berharga dari dalam rumah tersebut.
“Pelaku ini masuk ke dalam dan di sana ada kakak ipar saya. Sempat duel, namun ditodong dan disandera. Saat ada kesempatan, kakak ipar saya masuk ke kamar dan mengunci diri, setelah itu tidak tahu lagi yang terjadi,” kata Irawan, pemilik rumah.
Kasus perampokan rumah mewah di siang bolong ini sudah ditangani Polres Palangkaraya. Rekaman CCTV dalam rumah diamankan, serta meminta keterangan saksi-saksi dari penghuni rumah tersebut
