Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) merupakan standar keuangan yang ditetapkan untuk mempermudah UMKM dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan yang lebih informatif dengan tujuan memberikan kemudahan bagi para investor maupun kreditor dalam memberikan bantuan pembiayaan bagi pengusaha UMKM. Penelitian ini dirancang untuk menghasilkan suatu format laporan keuangan sederhana untuk UMKM yang berbasis SAK ETAP. Objek penelitian ini adalah UMKM CV. Mandiri, sebuah UMKM di Kota Pontianak yang bergerak di bidang jasa pengiriman barang dari Pontianak menuju Sekadau. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif terapan. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian yang dilakukan menyimpulkan bahwa 1) UMKM CV. Mandiri belum menerapkan SAK ETAP. Sistem pencatatan keuangan dilakukan secara manual dan masih sangat sederhana. 2) faktor yang menyebabkan gagalnya SAK ETAP pada CV. Mandiri karena adanya faktor internal berupa kurangnya pemahaman pemilik USAha serta sumber daya manusia yang kurang memiliki kemampuan di bidang akuntansi, sedangkan faktor eksternalnya karena kurangnya peran serta dari kementerian Koperasi dan UMKM serta Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pontianak dalam mensosialisasikan secara langsung serta melakukan pelatihan kepada pelaku USAha agar dapat memahami dan mengimplementasikan Standar Akuntansi Keuangan untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) terhadap USAha yang dijalankannya Kata kunci: UMKM, Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP), Laporan Keuangan.
