Helmy ingin polisi segera menangkap Yusuf karena menghina keyakinan Islam.
Ucapan Joseph Paul Gaimard itu menghina keyakinan umat Islam, sehingga ia mendesak aparat keamanan, dalam hal ini polisi, untuk segera menyelidiki dan menangkap tindakan Joseph Paul Gaimard tersebut, ”kata Helmy, Minggu. 18/4).
Helmy ingin polisi yang menangkap Yusuf segera mencegah publik terprovokasi oleh berbagai macam provokasi. Helmy juga ingin masyarakat bisa menitipkan kasus tersebut ke polisi.
Mencegah perkembangan lebih lanjut, dan mencegah masyarakat dipicu oleh provokasi. Jelas bahwa tayangan video itu menjijikkan dan menghina, jadi kami telah mempercayakan polisi untuk segera menangkapnya. “
“Kami akan selalu menjaga bulan suci ramadhan dengan cara yang arif dan bijak, salah satunya dengan menghormati dan menghormati keyakinan umat beragama,” lanjutnya.
Sebelumnya, Joseph melakukan diskusi online melalui Zoom, mengklaim bahwa beberapa orang dari berbagai negara mengikuti. Ia kemudian mengunggahnya ke akun channel Youtube miliknya dengan tema “Puasa Lalim Islam”.
Dalam video tersebut, para pejabat dengan ringan menghina Islam. Bahkan, dia menyebut “Allah terperangkap di dalam kuda nil.”
“Saya dapat melaporkan penistaan saya, ajaran sesat dari ajaran Nabi ke-25 dan Nabi ke-26, Joseph Forzan, untuk mengoreksi penistaannya. Jika saya dapat melaporkan penistaan agama, saya ingin melaporkan Anda Rp. Dalam sebuah video yang dibicarakan di media sosial, kata Joseph.